Selain menetapkan direksi baru, RUPSLB juga menetapkan jajaran komisaris perseroan.
VIVAnews - Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan, mengangkat Adityawarman sebagai direktur utama PT Jasa Marga Tbk. Sebelumnya, Adityawarman menjabat sebagai direktur operasi sejak 2008.
Dahlan menunjuk pengganti Frans S Sunito tersebut karena ia selaku wakil dari pemegang saham mayoritas Jasa Marga. Penunjukan itu dilakukan melalui persetujuan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) Jasa Marga di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Senin 30 Januari 2012.
Selain Adityawarman, Dahlan menunjuk Muhamad Najib Fauzan sebagai direktur Sumber Daya Manusia dan Umum. Sebelumnya, dia menjabat sebagai kepala Biro Perencanaan Jasa Marga.
Sementara itu, Hasanudin, diangkat sebagai direktur operasi. Hasanudin sebelumnya adalah kepala Divisi Pemeliharaan Jasa Marga.
Namun, Reynaldi Hermansyah masih dipertahankan sebagai direktur keuangan perseroan. Demikian juga dengan Abdul Hadi yang masih menjabat sebagai direktur pengembangan usaha.
Untuk jajaran Dewan Komisaris, Jasa Marga, Agoes Wijanarko diangkat sebagai komisaris utama. Agoes sebelumnya menjabat sebagai komisaris utama di PT Wijaya Karya Tbk dan sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum sejak 2008 hingga sekarang.
Kemudian, Ibnu Purna Muchtar, diangkat sebagai komisaris. Sebelumnya ia menjabat sebagai wakil Sekretaris Kabinet sejak 2007 sampai sekarang dan komisaris utama PT Kawasan Berikat Nusantara sejak 2007 hingga sekarang.
Selanjutnya, Mayor Jenderal (Purn) Samsudin tetap disahkan sebagai komisaris independen. Ia sejak 2006 hingga sekarang juga menjabat sebagai komisaris independen di Jasa Marga. Selain Samsudin, Akhmad Syakhrosa, juga masih menjabat sebagai komisaris Jasa Marga sejak 2006.
Sementara itu, dalam surat Menteri BUMN juga mengusulkan kepada para pemegang saham di RUPSLB untuk memberhentikan dengan hormat direktur utama Jasa Marga, Frans S Sunito.
"Jasa Marga sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang infrastruktur di Indonesia mempunyai peran penting untuk masa yang akan datang, terima kasih untuk semua pihak," kata Frans. (art)• VIVAnews
Dahlan Iskan saat berkunjung ke redaksi VIVAnews (VIVAnews/ Ikhwan Yanuar) |
Dahlan menunjuk pengganti Frans S Sunito tersebut karena ia selaku wakil dari pemegang saham mayoritas Jasa Marga. Penunjukan itu dilakukan melalui persetujuan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) Jasa Marga di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Senin 30 Januari 2012.
Selain Adityawarman, Dahlan menunjuk Muhamad Najib Fauzan sebagai direktur Sumber Daya Manusia dan Umum. Sebelumnya, dia menjabat sebagai kepala Biro Perencanaan Jasa Marga.
Sementara itu, Hasanudin, diangkat sebagai direktur operasi. Hasanudin sebelumnya adalah kepala Divisi Pemeliharaan Jasa Marga.
Namun, Reynaldi Hermansyah masih dipertahankan sebagai direktur keuangan perseroan. Demikian juga dengan Abdul Hadi yang masih menjabat sebagai direktur pengembangan usaha.
Untuk jajaran Dewan Komisaris, Jasa Marga, Agoes Wijanarko diangkat sebagai komisaris utama. Agoes sebelumnya menjabat sebagai komisaris utama di PT Wijaya Karya Tbk dan sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum sejak 2008 hingga sekarang.
Kemudian, Ibnu Purna Muchtar, diangkat sebagai komisaris. Sebelumnya ia menjabat sebagai wakil Sekretaris Kabinet sejak 2007 sampai sekarang dan komisaris utama PT Kawasan Berikat Nusantara sejak 2007 hingga sekarang.
Selanjutnya, Mayor Jenderal (Purn) Samsudin tetap disahkan sebagai komisaris independen. Ia sejak 2006 hingga sekarang juga menjabat sebagai komisaris independen di Jasa Marga. Selain Samsudin, Akhmad Syakhrosa, juga masih menjabat sebagai komisaris Jasa Marga sejak 2006.
Sementara itu, dalam surat Menteri BUMN juga mengusulkan kepada para pemegang saham di RUPSLB untuk memberhentikan dengan hormat direktur utama Jasa Marga, Frans S Sunito.
"Jasa Marga sebagai perusahaan yang bergerak dalam bidang infrastruktur di Indonesia mempunyai peran penting untuk masa yang akan datang, terima kasih untuk semua pihak," kata Frans. (art)• VIVAnews
BERITA TERKAIT
Penjualan Kartu E-Toll Pass Masih Rendah
Dongkrak e-Toll Pass, Dahlan Ikut Berjualan
Bangun Tol Baru, Jasa Marga Siapkan Rp6,3 T
Pengguna Tol Naik, Jasa Marga Makin Untung
2012, Miliaran Mobil Melintas di Jalan Tol
Penjualan Kartu E-Toll Pass Masih Rendah
Dongkrak e-Toll Pass, Dahlan Ikut Berjualan
Bangun Tol Baru, Jasa Marga Siapkan Rp6,3 T
Pengguna Tol Naik, Jasa Marga Makin Untung
2012, Miliaran Mobil Melintas di Jalan Tol
sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar