javascript:void(0)

your direction from here


View tol semarang ungaran in a larger map
happy chinese New Year 2021

cari di blog ini

Jumat, 25 April 2014

TOL SOLO-KERTOSONO : Merasa Terisolasi, Warga Tuntut Pembebasan Lahan


Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Septhia Ryanthie)

Solopos.com, BOYOLALI–Pembangunan Jalan Tol Solo-Kertosono memaksa beberapa warga untuk angkat kaki dari tempat tinggalnya semula lantaran rumah dan tanah miliknya akan menjadi area jalan tol yang pengerjaannya saat ini memasuki tahap kedua.

Di RT 005/002 Dusun Lemah Abang, Desa Brajan, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali, menyisakan tiga rumah yang tidak tersentuh pembangunan jalan tol soker. Keadaan ini membuat pemilik rumah meminta P2T Kabupaten Boyolali untuk membebaskan lahan yang mereka miliki.


Menurut Ketua RT setempat, Sugito, tiga keluarga yang tertinggal merasa terisolir lantaran 17 warga lainnya pindah dari dusun yang berada sekitar satu kilometer dari jalan raya. “Nantinya dusun di sini akan terbelah dua karena pembangunan tol, di sebelah selatan tol ada rumah yang tersisa sedangkan di sini dua rumah yang sama sekali tidak menjadi bagian dari pembangunan tol,” jelas dia saat disambangi Espos, Rabu (23/4/2014) di kediamannya.

Lokasi yang jauh dari perkotaan serta tidak adanya akses jalan jika tol soker mulai beroperasi Sugito yakin akan memperoleh hak yang sama dengan warga lainnya. “Masa satu RT hanya ada tiga kepala keluarga saja? Sekarang saja suasana di dusun ini sudah sepi, apalagi besok,” terang dia.

Berdasarkan pantauan solopos.com, Dusun Lemah Abang hanya memiliki satu akses jalan kampung selebar tiga meter saja. Jalan tersebut hanya mampu dilewati satu mobil, sedangkan di sisi barat dusun yang terlihat hanya persawahan warga. Menengok ke sisi timur terdapat tempat pemakaman umum desa Brajan. Tak jauh dari pemakaman, terdapat jurang dan sungai di sebelah utara dusun. Sehingga dusun Lemah Abang memang jauh dari hiruk pikuk kota.

sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar