Foto: Dok. detikFinance |
Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan meminta para direksi perusahaan pelat merah berpikir kreatif dan mencari jalan keluar sendiri dalam menyelesaikan persoalan di internal korporasi.
Mantan bos PLN ini tidak akan mencampuri berbagai urusan korporasi di perusahaan pelat merah. Hal ini karena direksi BUMN telah digaji tinggi untuk menyelesaikan persoalan korporasi, sehingga diminta tidak cengeng dan tergantung pada pemerintah.
"Menterinya nggak peduli mau hidup mau mati (perusahaan). Silakan, soalnya (direksi) sudah digaji besar karena dibayar untuk itu (menyelesaikan persoalan dan tidak cengeng)," tutur Dahlan di di depan pejabat dan direksi BUMN saat peresmian Bank Sinar di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (31/1/2013).
Bahkan ia berharap, setiap BUMN diminta tak bergantung pada Penyertaan Modal negara (PMN). Karena menurut Dahlan, PMN hanya ditujukan untuk BUMN strategis dan penugasan khusus.
"Jangan harapkan PMN, kecuali industri strategis persenjataan, asuransi itu PMN otomatis seperti Askrindo dan Jamkrindo. Saya mau yang lain tidak ada lagi (yang berpikir minta PMN)," cetusnya.
sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar