javascript:void(0)

your direction from here


View tol semarang ungaran in a larger map
happy chinese New Year 2021

cari di blog ini

Jumat, 10 Juni 2016

Inilah 6 Tol Tambahan untuk Pemudik, Termasuk 17,57 Km Bawen-Salatiga?


"Info mudik kali ini terkait enam ruas jalan tol tambahan untuk pemudik pada musim mudik Lebaran 2016."

Ilustrasi/Proyek jalan Tol Trans Jawa (Kementerian PU)

Semarangpos.com, JAKARTA — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kamis (9/6/2016), mengumumkan enam ruas jalan tol tambahan dapat digunakan pemudik pada musim mudik Lebaran 2016. Keenam jalur jalan tol yang dibuka baik secara operasional maupun hanya fungsional untuk angkutan Lebaran 2016 itu termasuk 17,57 km ruas Bawen-Salatiga.

“Kami cek jalan nasional untuk arus mudik tahun ini, memang di Pulau Jawa ini yang cukup dominan itu ada jalan tol. Kami ada beberapa tambahan untuk tahun ini, khususnya Pejagan-Brebes Timur yang tahun lalu hanya dibuka sementara untuk mudik namun tahun ini akan beroperasi,” kata Staf Ahli Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bidang Keterpaduan Pembangunan, Danis H Sumadilaga menjawab pers di Jakarta, Kamis.

Ruas jalan tol Pejagan-Brebes Timur yang berlokasi di Provinsi Jawa Tengah dan memiliki panjang 26 km, kata Danis, pada musim mudik Lebaran tahun 2015 lalu dibuka sementara dengan kondisi jalan masih berupa kerikil dan belum beraspal. Namun, saat ini, ruas jalur jalan tol tersebut sudah rampung dan menunggu diresmikan.

Selain ruas jalan tol Pejagan-Brebes Timur, Danis menyebutkan ruas Surabaya-Mojokerto sepanjang 18 km dan Kertosono-Mojokerto (Mojokerto Barat-Mojokerto Utara sepanjang 5 km) juga akan dioperasikan. “Di Jatim, Kertosono ke arah Mojokerto akan kami satukan sekitar 23 km, akan membantu lantas [lalu lintas] yang di Jatim ini terutama dari Mojokerto ke Jombang,” katanya.

Sementara itu, lanjutnya, untuk membantu kelancaran arus lalu lintas musim mudik Lebaran 2016, walaupun belum sempurna akan difungsikan beberapa jalan tol di antaranya jalur jalan tol Bawen-Salatiga sepanjang 17,57 km, Solo-Kertosono sepanjang 10 km, dan juga Gempol- Pasuruan sepanjang 13 km.

Ia menyebutkan, Kementerian PUPR saat ini tengah melaksanakan integrasi sistem pembayaran tol, baik tunai maupun non-tunai, pada ruas jalan tol Cikopo-Palimanan. Pemerintah telah menargetkan bahwa integrasi tersebut harus sudah terselenggara mulai 13 Juni 2016, agar arus mudik Lebaran 2016 bisa lebih lancar.

Sebelumnya Kementerian PUPR telah melaksanakan Survei Terpadu Jalur Lebaran 2016 bersama Korlantas Polri dan Ditjen Hubdar Kemenhub tentang persiapan infrasruktur jalan dan jembatan ke jalur jalan pantai utara (pantura) Pulau Jawa, pantai selatan Pulau Jawa dan jalan lintas Sumatra (jalinsum) pada Februari dan Maret 2016. Menteri PUPR pun telah memeriksa kondisi jalan di pantura Jawa Barat dan Jawa Tengah pada 10 April 2016 dan target penyelesaian pekerjaan Juni 2016 (sebelum Lebaran 2016) sudah selesai.

Selanjutnya, pada H-30 sampai dengan H+10 Idulfitri 2016 pekerjaan utama di badan jalan akan dihentikan dengan kondisi fungsional dan akan diteruskan kembali setelah hari raya. Pekerjaan yang mengganggu arus lalu lintas pada beberapa ruas tetap akan berjalan sampai H-10 musim mudik Lebaran 2016.

sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar