javascript:void(0)

your direction from here


View tol semarang ungaran in a larger map
happy chinese New Year 2021

cari di blog ini

Rabu, 09 Juli 2014

Tol Keluar Bawen Diprediksi Jadi Simpul Kemacetan Baru

ilustrasi : exit tol bawen
REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN -- Aparat Polres Semarang telah memetakan sejumlah simpul rawan kemacetan arus lalulintas, pada arus mudik dan balik Lebaran tahun ini. Salah satu simpul baru kemacetan arus lalulintas ini –diperkirkan-- bakal terjadi di exit (jalur keluar) Tol Bawen, Kabupaten Semarang.

“Exit Tol Bawen, bakal jadi simpul kemacetan baru di jalur utama Kabupaten Semarang,” jelas Kapolres Semarang, AKBP Augustinus B Pangaribuan, di Ungaran, Rabu (9/7).

Karena arus lalulintas di titik keluar tol dengan jalur utama akan terbagi. Masing- masing arus lalulintas yang akan menuju Solo dan arus lalulintas menuju Yogyakarta. Selain simpul- simpul langganan kemacetan arus lalulintas, seperti pertigaan Tuntang dan Pasar Bandarjo, Ungaran. Simpul kemacetan di pintu keluar tol Bawen ini akan menjadi perhatian serius jajaran Polres Semarang.

Kapolres juga menambahkan, selain rawan kemacetan arus lalulintas, jalur Ungaran- Bawen ini juga merupakan jalur rawan kecelakaan lalulintas. Karena itu, pengaturan arus lalulintas nantinya akan dilaksanakan berdasarkan skala prioritas. Baik pada arus mudik maupun arus balik.

Aparat Polres Semarang juga telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) untuk melengkapi sejumlah rambu-rambu lalulintas. “Dalam rapat sudah kita ingatkan pada Dishubkominfo untuk menambah rambu dan marka kejut di Jambu peringatan rawan kecelakaan,” tambahnya.

Untuk mengamankan arus mudik dan arus balik Lebaran ini, tambah Augustinus, Polres Semarang akan mengerahkan 712 personil. “Sisa personil lainnya disiapkan untuk pengamanan mudik Lebaran di kantor sekaligus siaga jika dibutuhkan sewaktu-waktu,” tegasnya.

Kepala Dishubkominfo Kabupaten Semarang, Prayitno Sudaryatno mengatakan, pihaknya telah me melakukan perbaikan sejumlah traffic light (TL). Selain itu juga telah melakukan pembuatan marka jalan dan sejumlah rambu-rambu lalulintas yang sempat hilang dan rusak karena proyek peningkatan jalan Banyumanik-Bawen.

Selain perbaikan TL dan rambu-rambu, Dishubkominfo juga sudah melakukan pengecekan kondisi jalur alternatif untuk arus mudik dan arus balik. “Termasuk berkoordinasi dengan pihak Dinas Pekerjaan Umum untuk melakukan pembenahan jalur alternatif ini,” tambahnya.// n bowo pribadi

sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar