exit tol ungaran |
SEMARANG,suaramerdeka.com - Riwayat kemacetan di pintu tol Ungaran, yang berimbas sampai memacetkan lalu-lintas di sepanjang Ungaran sampai Karangjati itu akan berakhir, jika akses dari tol di Desa Kalirejo dilebarkan.
Itu sebabnya pihak PT Trans Marga Jateng (TMJ) belum memfungsikan tol Semarang - Ungaran untuk kendaraan lebih dari Golongan I, karena terkendala kondisi jalan Letjen Suprapto yang sempit.
Menurut Ari Nugroho, Direktur Teknik dan Operasional PT Trans Marga Jateng, "Memang urusan pelebaran itu bukan wewenang kami, karena itu wilayahnya Pemkab Semarang, jadi kami tidak bisa memaksa pihak pemkab untuk segera melebarkan jalannya," kata Ari Nugroho, Kamis (27/12), di sela-sela acara diskusi Temu Pelanggan jalan Tol 2012.
Pihak PT TMJ sangat memahami jika Pemkab Semarang kesulitan dana untuk membuat proyek pelebaran jalan sepanjang 900 meter dengan lebar 8 meter itu, seperti yang pernah dikatakan Bupati Semarang, Munjirin.
Menurut Ari Nugroho, idealnya jalan Letjen Suprapto ini dilebarkan sampai 12 meter. "Sebetulnya dengan kondisi yang sekarang itu sudah bisa dilintasi truk besar. Yang membuat sempit itu adalah parkir di tempat-tempat usaha yang ada di jalan Suprapto," lanjut Ari Nugroho.
Itu sebabnya pihak PT Trans Marga Jateng (TMJ) belum memfungsikan tol Semarang - Ungaran untuk kendaraan lebih dari Golongan I, karena terkendala kondisi jalan Letjen Suprapto yang sempit.
Menurut Ari Nugroho, Direktur Teknik dan Operasional PT Trans Marga Jateng, "Memang urusan pelebaran itu bukan wewenang kami, karena itu wilayahnya Pemkab Semarang, jadi kami tidak bisa memaksa pihak pemkab untuk segera melebarkan jalannya," kata Ari Nugroho, Kamis (27/12), di sela-sela acara diskusi Temu Pelanggan jalan Tol 2012.
Pihak PT TMJ sangat memahami jika Pemkab Semarang kesulitan dana untuk membuat proyek pelebaran jalan sepanjang 900 meter dengan lebar 8 meter itu, seperti yang pernah dikatakan Bupati Semarang, Munjirin.
Menurut Ari Nugroho, idealnya jalan Letjen Suprapto ini dilebarkan sampai 12 meter. "Sebetulnya dengan kondisi yang sekarang itu sudah bisa dilintasi truk besar. Yang membuat sempit itu adalah parkir di tempat-tempat usaha yang ada di jalan Suprapto," lanjut Ari Nugroho.
sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar