Terowongan jalan tol Solo-Kertosono di Desa Wonorejo, Kecamatan Gondangrejo,
Karanganyar, sebelum diperbaiki. Foto diambil Senin (19/11/2012).
(Dok/Kurniawan/JIBI/SOLOPOS) |
Berdasar pengamatan Solopos.com, Rabu (5/12/2012), perbaikan jalan difokuskan dengan membuat talut tebing jalan.
Lereng jalan merupakan penyebab terowongan dipenuhi lumpur saat hujan mengguyur. Sejak masuk musim penghujan terowongan jalan tol Soker sulit dilalui pengguna jalan. Bahkan beberapa pengguna jalan khususnya sepeda motor dilaporkan terjatuh saat melintas. Ironisnya terowongan jalan tol Soker merupakan jalur utama bagi warga Wonorejo dan sekitarnya.
Salah seorang warga setempat, Tutik, menyayangkan lambannya respons pihak terkait terhadap persoalan lumput di terowongan.
“Saya sering lewat jalur terowongan. Tapi sejak musim penghujan banyak lumpur sehingga saya terpaksa mengambil jalur memutar,” tuturnya.
Baca Juga:
TOL SOLO-KERTOSONO: Ganti Rugi Lahan Molor Hingga 2013
DISANGGA BAMBU
Lumpur Terowongan Tol Soker di Wonorejo Kian Tebal
TOLO SOLO-KERTOSONO: Perbaikan Irigasi di Lima Desa Tertunda
TOL SOLO-KERTOSONO: Pembebasan Lahan Baru 68%, Warga Mampu Justru Jadi Penghambat
sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar