Proyek Tol Semarang-Solo |
JAKARTA: Rencana operasional proyek tol Ungaran-Bawen ( seksi II Tol Semarang-Solo) teancam tertunda, menyusul realisasi pembebasan tanah yang saat ini masih tersendat.
PT Trans Marga Jateng (TMJ) sebagai pemegang konsesi ruas tol tersebut semula memperkirakan operasional tol bisa dilakukan pada Mei 2013 mendatang.
Kabag Pengendalian dan Pelaksana Pembangunan PT TMJ Rus Sutantyo meminta agar pemerintah pusat dan pemerintah daerah Provinsi Jawa Tengah, bisa melakukan percepatan pembebasan tanah seluas 6,7 hektar tesebut.
Dia mengatakan jika masalah pembebasan lahan ini belum juga selesai hingga Oktober 2012, maka kemungkinan penyelesaian tol seksi II Unggaran-Bawen akan mundur dari jadwal yang telah ditetapkan.
Diperkirakannya, waktu yang diperlukan untuk membebaskan tanah itu yakni sekitar enam bulan.
"Jika tidak bisa selesai Oktober tanah bebas, ya kemungkinan bisa mundur penyelesaiannya, belum lagi masalah cuaca pada musim hujan kita tidak bisa berbuat banyak. Kita belum tahu sampai kapan mundurnya," ujarnya.
Dia menjelaskan saat ini masih terdapat sekitar 50 bidang lahan dengan luasan 6,7 hektar lagi tanah yang belum terbebaskan.
Dari empat paket pekerjaan seksi II Unggaran-Bawen, hampir semua paket terkendala tanah. Dan yang paling banyak masih di paket 4 banyak lahan belum bebas.
Seksi II Ungaran-Bawen pembangunan konstruksinya digarap oleh tiga kontraktor BUMN yakni PT Adhi Karya, PT PP, PT Waskita Karya. Tol ini merupakan bagian dari tol Semarang Solo dengan total panjang 75,7 kilometer dan total investasi Rp8 triliun. (sut)
Ruas Panjang
Total 75,66 km
Semarang-Ungaran 10,9 km
Ungaran-Bawen 11,3 km
Bawen-Salatiga 17,04 km
Salatiga-Boyolali 22,85 km
Boyolali-Solo 13,57 km
Ungaran-Bawen 11,3 km
Bawen-Salatiga 17,04 km
Salatiga-Boyolali 22,85 km
Boyolali-Solo 13,57 km
Total 75,66 km
sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar