Tol Semarang-Solo
KARANGANYAR, suaramerdeka.com - Pemkab Karanganyar akan melakukan musyawarah penentuan harga pembebaskan lahan proyek Tol Semarang-Solo. Terdapat 25 bidang tanah, baik milik perorangan dan tanah desa yang akan terkena jalur jalan bebas hambatan sepanjang 76 kilometer tersebut. Semua bidang tanah berada di Desa Ngasem, Kecamatan Colomadu.
"Untuk Tol Semarang-Solo, baru akan musyawarah harga dengan para pemilik tanah," tandas Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dra Any Indrihastuti MM, Minggu (29/7).
Ngasem akan menjadi satu-satunya wilayah di Kabupaten Karanganyar yang akan dilintasi Tol Semarang-Solo.
Any yang juga wakil ketua merangkap anggota Panitia Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan Pembangunan untuk Kepentingan Umum Kabupaten Karanganyar mengatakan, Desa Ngasem bahkan akan menjadi interkoneksi atau titik temu dua ruas tol, yakni Tol Semarang-Solo serta Tol Solo-Kertosono (Soker), yang disebut Kartasura Junction.
Berdasarkan data yang ada, Jalan Tol Semarang-Solo melintasi wilayah Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Karanganyar. Seksi 1 (Tembalang - Ungaran) sepanjang 16.3 km, Seksi 2 (Ungaran - Bawen) 13.33 km, Seksi 3 (Bawen - Salatiga) 18.2 km, Seksi 4 (Salatiga - Boyolali) 22.4 km dan Seksi 5 (Boyolali - Karanganyar) sepanjang 11.1 km. ( Basuni Hariwoto / CN33 / JBSM )
Baca Juga
WTP Lemah Ireng Dirikan Lima Tenda
Komisi A dan D Saling Menuding
Warga Kandangan Bawen Blokir Proyek Tol
Bupati Himbau WTP Lemah Ireng Berpikir Jernih
Tiga WTP Kalirejo Akan Kunjungi SBY
Bibit Tuding Broker Main di Lemah Ireng
Cegah Longsor, Bukit Exit Tol Semarang-Solo Dikepras
Tol Semarang-Solo Terjang Makam dan Jalan Kampung
Bupati Merasa Ada Oknum yang Memperkeruh Suasana
Tol Semarang-Solo Melintas di Colomadu
DESA DENGAN DUA JALAN TOL: Pohon asem adalah
ciri khas Desa Ngasem, Colomadu. Ngasem bakal menjadi
desa dengan dua jalan tol. Yakni Tol Soker dan Semarang-Solo.
(suaramerdeka.com/ Basuni Hariwoto) |
KARANGANYAR, suaramerdeka.com - Pemkab Karanganyar akan melakukan musyawarah penentuan harga pembebaskan lahan proyek Tol Semarang-Solo. Terdapat 25 bidang tanah, baik milik perorangan dan tanah desa yang akan terkena jalur jalan bebas hambatan sepanjang 76 kilometer tersebut. Semua bidang tanah berada di Desa Ngasem, Kecamatan Colomadu.
"Untuk Tol Semarang-Solo, baru akan musyawarah harga dengan para pemilik tanah," tandas Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dra Any Indrihastuti MM, Minggu (29/7).
Ngasem akan menjadi satu-satunya wilayah di Kabupaten Karanganyar yang akan dilintasi Tol Semarang-Solo.
Any yang juga wakil ketua merangkap anggota Panitia Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan Pembangunan untuk Kepentingan Umum Kabupaten Karanganyar mengatakan, Desa Ngasem bahkan akan menjadi interkoneksi atau titik temu dua ruas tol, yakni Tol Semarang-Solo serta Tol Solo-Kertosono (Soker), yang disebut Kartasura Junction.
Berdasarkan data yang ada, Jalan Tol Semarang-Solo melintasi wilayah Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, Kabupaten Boyolali dan Kabupaten Karanganyar. Seksi 1 (Tembalang - Ungaran) sepanjang 16.3 km, Seksi 2 (Ungaran - Bawen) 13.33 km, Seksi 3 (Bawen - Salatiga) 18.2 km, Seksi 4 (Salatiga - Boyolali) 22.4 km dan Seksi 5 (Boyolali - Karanganyar) sepanjang 11.1 km. ( Basuni Hariwoto / CN33 / JBSM )
Baca Juga
WTP Lemah Ireng Dirikan Lima Tenda
Komisi A dan D Saling Menuding
Warga Kandangan Bawen Blokir Proyek Tol
Bupati Himbau WTP Lemah Ireng Berpikir Jernih
Tiga WTP Kalirejo Akan Kunjungi SBY
Bibit Tuding Broker Main di Lemah Ireng
Cegah Longsor, Bukit Exit Tol Semarang-Solo Dikepras
Tol Semarang-Solo Terjang Makam dan Jalan Kampung
Bupati Merasa Ada Oknum yang Memperkeruh Suasana
Tol Semarang-Solo Melintas di Colomadu
sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar