javascript:void(0)

your direction from here


View tol semarang ungaran in a larger map
happy chinese New Year 2021

cari di blog ini

Senin, 19 Mei 2014

Kebutuhan Tanah Jalan Tol Bawen-Solo 350 Ha

SEMARANG, suaramerdeka.com - Direktur Utama PT Trans Marga Jateng Djadjat Sudradjat, dalam rapat koordinasi pembebasan tanah jalan tol di Gubernuran, Senin (19/5) menjelaskan, jalan tol Bawen-Solo memiliki panjang 49,81 kilometer dengan kebutuhan tanah sekitar 350 hektare di 47 desa, 34 kecamatan dan tiga kabupaten kota. Rinciannya, ruas Bawen-Salatiga sepanjang 17,57 kilometer, Salatiga-Boyolali 24,5 kilometer, dan Boyolali-Kartasura 7,74 kilometer.

Disampaikannya, terkait usulan pintu keluar di Pringapus, sudah ada dalam rencana optional. Jika pemda setempat menginginkan terealisasi agar mengirim usulan tertulis. "Yang Pringapus kami menyebutnya Simpang Susun Bergas, masih optional tapi tanahnya sudah bebas 100 persen. Tinggal pengajuan usulan saja," katanya, Senin (19/5).

Direktur Teknik dan Operasi PT TMJ Ari Nugroho menambahkan, kondisi alam tol Bawen-Boyolali hampir sama dengan Semarang-Bawen yakni banyak lembah dan bukit. Maka sepanjang Bawen-Boyolali setidaknya dibangun sepuluh jembatan dengan bentang di atas 100 meter. Di samping itu juga banyak jembatan di bawah 100 meter.

Dengan demikian, potensi masalah seperti di Semarang-Bawen sangat besar.

Kondisi berubah di ruas Boyolali-Solo yang mana alamnya datar. "Jadi nanti masing-masing tempat akan berbeda tekniknya sesuai dengan kebutuhan teknisnya di lapangan," katanya.

sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar